By. Hartono
Borneo Tribune, Pontianak
Pengprov PASI Kalbar dalam rangka menuju gawai besar pekan olahraga nasional (PON) yang tinggal beberapa bulan lagi, dipercayakan meloloskan sebayak sebelas atletnya untuk berlaga di ajang bergengsi setingkat nasional Juli mendatang.
Demikian diungkapkan pelatih atletik Kalbar, Adi Pani, ketika ditemui di asrama haji Pontianak tempat atlet mondok untuk menjalani Pelatda persiapan menuju PON Kaltim Juli mendatang, Senin (4/1) kemarin.
Dikatakannya delapan atlet tersebut adalah terdiri dari Indra, Muklas, Edwin, Yuliansyah, Irwin, Siswati, Veni Veranika,va monika, Yuliana Rika, Melisa dan Noni.
Cabang olahraga (Cabor) atletik merupakan salah satu dari 28 cabor yang diandalkan KONI bisa memperoleh medali pada pelaksanaan PON mendatang. Setelah melihat pengalaman PON VXI lalu, ketika atlet bisa mendulang satu medali mas dan satu medali perak. Hal inilah yang menjadi dasar KONI menjadikan PASSI sebagai salah satu cabor yang diandalkan.
Menurutnya ada dua persiapan yang dilakukan dalam rangka persiapan menuju PON yakni, persiapan umum dan persiapan khusus. Persiapan ini meliputi teknik, fisik, daya tahan, mental dan kekuatan. Sedangkan persiapan khusus merupakan pengembangan dari persiapan umum untuk menuju persiapan lomba.
Bercermin dari pengalaman tersebut ia berkeyakinan bisa memberikan hasil yang lebih baik “kalau dulu kita bisa peroleh satu medali mas dan satu medali perak, PON ini kita upayakan lebih meningkat lagi,“ tegasnya
Dari sebelas atlet yang akan berlaga di PON diharaplan mampu bermain sesuai dengan porsinya masing-masing berdasarkan pengalaman di PON yang telah lewat, sebagai langkah untuk mengangkat nama baik kalbar dimata nasional.
Terkait dengan try out, jika tidak ada kendala ia berencana melaksanakan bulan Mei dan bulan Juni yang dipusatkan di Jakarta. Langkah ini dinilai baik dalam rangka mematangkan persiapan atlet, dari semua sisi termasuk fisik, mental dan daya tahan.
“Olahraga ini merupakan olahraga yang terukur jadi kita bisa pastikan kemampuan dari atlet,“ paparnya.□5/2/2008
Postingan Populer
-
Rilis – Hartono Humas Pemkab Sekadau Sebanyak 5 (lima) orang suster Konggregasi Pasionis Santo Paulus dari Salib mengucapkan kaul pertama...
-
*Ikut Misa Kaul Kekal Tiga Biarawan Pasionis, Bupati Rupinus Ajak Umat Katolik Berdoa Agar Ada Yang Menjadi Pastor, Suster dan Bruder*
-
Bupati Imbau Agar Masyarakat Tidak Golput Hermanus Hartono Borneo Tribune, Sekadau Bupati Sekadau Simon Petrus mengimbau agar masyarakat Sek...
-
Potret Kampung Elok Sempitak Desa Tebuah Elok Kecamatan Subah Kabupaten Sambas. Kampung Elok Sempitak adalah salah satu dusun yg terda...
-
Borneo Tribune, Sanggau Kemiskinan membuat beban hidup semakin berat. Bekerja keras dengan menguras tenaga harus dilakuka...
Kota Penelusuran
Media Kalbar

Kopi Tono Sekadau

Maria Christine Fransiska
Kasih Itu
Sabar, Murah Hati, Tidak Cemburu, Tidak Memegahkan Diri, Tidak Sombong, Tidak Melakukan Yang Tidak Sopan, Tidak Mencari Keuntungan Diri Sendiri, Tidak Menyimpan Kesalahan Orang Lain, Tidak Bersukacita Karena Ketidakadilan, Menutupi Segala Sesuatu, Percaya Segala Sesuatu, Mengharapkan Segala Sesuatu, Sabar Menanggung Segala Sesuatu.
Kamis, 07 Februari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kopi Tono

Tidak ada komentar:
Posting Komentar