By. Hartono
Borneo Tribune, Pontianak
Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalimantan Barat saat ini dinilai masih kurang memiliki wasit serta juri silat. Padahal olahraga ini cukup berkompeten untuk dibina lebih baik dalam rangka meningkatkan prestasi silat di Kalbar.
Hal itu diungkapkan wait silat Kalbar yang juga merupakan anggota Poltabes Pontianak, Uray Sanjaya yang didampingi pelatih IPSI Kalbar, Alexander saat menyaksikan kejuaraan silat pelajar Bang Hersan Cup di GOR Pangsuma, Pontianak Kamis (24/1) kemarin.
Dikatakannya, seiring dengan semakin banyaknya kabupaten yang dibentuk melalui hasil pemekaran wilayah, Kalbar dinilai layak untuk menambah jumlah wasit yang kini masih sangat minim.
Menurutnya hingga kini Kalbar baru memiliki empat wasit yang bersertifikat nasional. Keempat wasit tersebut adalah Lasim S.Pd (wasit nasional kelas dua), Uray Sanjaya (wasit nasional kelas dua), Drs. Ruspendy (wasit nasional kelas tiga), dan Erman (wasit nasional kelas tiga).
Lebih lanjut ia menjelaskan persoalan ini supaya ditindak lanjuti secara arif dan bijaksana sebab ini menjadi salah satu aset yang sungguh berarti demi kemajuan pesilat Kalbar.□ 25/1/2008
Postingan Populer
-
Hermanus Hartono Borneo Tribune, Sekadau Kota kabupaten Sekadau Sabtu (29/5), pekan lalu diwarnai dengan peristiwa mati lampu (byar-pet). Pe...
-
Makmur: Tiga Langkah Awal Yang Mau Saya Benahi Langkah Awal Saya Mau Benahi Hermanus Hartono Borneo Tribune, Sekadau Makmur Pakpahan, pria k...
-
Hermanus Hartono Borneo Tribune, Sekadau Bupati Sekadau Simon Petrus, meminta kepada pemerintahan di tingkat desa agar dalam membuat kebijak...
-
Hermanus Hartono Borneo Tribune, Sekadau Sekretaris Komisi C DPRD Sekadau yang membidangani masalah keungan dan kesejahteraan Albertus Pinus...
-
Alip:Harus Dispilin dan Jujur Hermanus Hartono Borneo Tribune, Sekadau Sejak berdirinya pada tahun 2006 silam, Badan Pusat Statistik Kabupat...
Kota Penelusuran
Media Kalbar
Kasih Itu
Sabar, Murah Hati, Tidak Cemburu, Tidak Memegahkan Diri, Tidak Sombong, Tidak Melakukan Yang Tidak Sopan, Tidak Mencari Keuntungan Diri Sendiri, Tidak Menyimpan Kesalahan Orang Lain, Tidak Bersukacita Karena Ketidakadilan, Menutupi Segala Sesuatu, Percaya Segala Sesuatu, Mengharapkan Segala Sesuatu, Sabar Menanggung Segala Sesuatu.
Rabu, 30 Januari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar