Kasih Itu

Sabar, Murah Hati, Tidak Cemburu, Tidak Memegahkan Diri, Tidak Sombong, Tidak Melakukan Yang Tidak Sopan, Tidak Mencari Keuntungan Diri Sendiri, Tidak Menyimpan Kesalahan Orang Lain, Tidak Bersukacita Karena Ketidakadilan, Menutupi Segala Sesuatu, Percaya Segala Sesuatu, Mengharapkan Segala Sesuatu, Sabar Menanggung Segala Sesuatu.

Selasa, 08 Juli 2008

Edwin Gagal Sumbang Emas

Hartono
Borneo Tribune, Samarinda
Edwin Pattileamonia seorang atlet atletik 800 meter kebanggan Kalimantan Barat
gagal mempersembahkan medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) VXII
Kaltim. Sebagai seorang atlet yang sudah memiliki banyak pengalaman tanding,
Edwin mengaku sedih karena tidak berhasil memberikan hasil terbaik bagi Kalbar.
Oleh Komite Olahraga Provinsi (Kovrop) Provinsi Kalimantan Barat, Edwin yang
juga pernah meraih medali emas pada PON VXI di Palembang empat tahun yang lalu,
untuk PON VXII Kaltim kali ini ditargetkan untuk meraih medali emas.
Dalam pertandingan yang cukup seru dan menegangkan, hingga di garis finish,
Erwin berada di posisi ke empat setelah didahului oleh Haryono asal Jawa Timur.
Karena cabang olahraga ini merupakan cabor yang terukur, dengan kasat mata sudah
bisa ditentukan siapa yang menang dan siapa yang kalah.
Dihadapamn ribuan penonton yang hadir di Stadion Utama Palaran Samarinda, tanpa
menunggu waktu yang terlalu lama, panitia lansung mengumumkan, yang berhak
meraih medali emas adalah Abdul Haris asal Jawa barat, sementara medali perak
berada ditangan Sutrisno asal Jawa Tengah, sedangkan peraih medali perunggu
bertada ditangan Haryono asal Jawa timur. Saat ditanya mengapa PON kali ini gagal, Edwin mengaku tidak mengikuti intruksi yang diberikan oleh pelatihnya. "Kekalahan ini, karena saya tidak mengikuti apa yang diinstruksikan oleh pelatih," kata Erwin sambil termenung.
Sebelum berangkat ke PON, Erwin pernah mengaku pesimis meraih medali emas seperti yang ditargetkan oleh Kovrop Kalbar. Alasan tersebut dilontarkan oleh Edwin karena usia yang semakin bertambah. Kalbar masih memiliki satu atlet atletik setelah Edwin yakni Arif Yuliansyah. Arif akan main dinomor 400 meter. Sebagai atlet junior Arif belum bisa berkata
banyak. bicara soal target, dia belum berani komentar, namun dia akan berusaha untuk tampil maksimal. Seperti yang dia lihat, persainagan untuk cabor atletik sangat berat, terutama atlet yang berasal dari daerah jawa dan tuan rumah. "Mudah-mudahan semuanya berjalan dengan baik," tutur Arif.

Tidak ada komentar:

Template by : Andreas aan kasiangan.blogspot.com