Kasih Itu

Sabar, Murah Hati, Tidak Cemburu, Tidak Memegahkan Diri, Tidak Sombong, Tidak Melakukan Yang Tidak Sopan, Tidak Mencari Keuntungan Diri Sendiri, Tidak Menyimpan Kesalahan Orang Lain, Tidak Bersukacita Karena Ketidakadilan, Menutupi Segala Sesuatu, Percaya Segala Sesuatu, Mengharapkan Segala Sesuatu, Sabar Menanggung Segala Sesuatu.

Selasa, 09 Juni 2015

Delapan Ruko Luder Terbakar, Pendopo Bupati dan Sekda Selamat

Hartono Humas Pemkab Sekadau
Suara sirene memecah keheningan kota Sekadau, Minggu (1/3) sekitar 03.30 wib dinihari. Warga yang sedang tertidur pulas sontak terhenyak bangun mendengar suara sinyal darurat tersebut. Rupanya, sirene tersebut berasal dari iring-iringan mobil pemadam kebakaran yang bergegas menuju arah jalan Sintang. 
Warga yang kaget pun berhamburan keluar rumah untuk memastikan apa yang terjadi. Kobaran api menyala hebat diatas delapan unit bangunan rumah toko di kawasan jalan Sekadau-Sintang, tepat disamping rumah dinas Bupati yang hanya berjarak 1 meter dan rumah dinas Sekda Sekadau yang berjaran 20 meter dari ruko yang menjadi amukan si jago merah yang terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Bahkan atap atau plafon parkiran kendaraan dinas bupati di pendopo yang terbuat dari bahan plastik dibagian samping tepat di pos penjagaan sat pol pp di rumdin bupati sudah ada yang meleleh. Sementara di rumah dinas sekda pada saat kejadian perabaton rumah tangga sudah dievakuasi oleh keluarga besar pns dan warga serta aparat keaman untuk mengantisipasi api yang menjalar. Selain pendopo bupati dan rumah sekadau yang selamat dari amukan api, bank rakyat indonesia (BRI) cabang sekadau yang satu deretan dengan ruko yang terjadi kebakaran selamat dari amukan si jago merah. 
Ruko yang terbakar masing-masing toko Aneka Bangunan yang jumlahnya

enam pintu, serta dua ruko kosong. Aksi sigap tim pemadam kebakaran dari BPBD Kabupaten Sekadau serta yayasan Bhakti Luhur mampu mengurangi dampak kerusakan akibat kebakaran. Jika pemadam tak segera datang, bukan tidak mungkin rumah dinas bupati yang tepat di samping ruko juga ikut terkena bias api, termasuk juga unit layanan bank BRI yang letaknya bergandengan dengan ruko-ruko yang terbakar. Bupati sendiri segera meluncur ke Sekadau Minggu dinihari begitu mendapat kabar terjadi kebakaran di dekat rumah dinasnya. 
Setelah beberapa lama berjibaku meredam kobaran api, tim pemadam gabungan akhirnya mampu menaklukkan sang jago merah yang mengamuk. Meski begitu, tak ada yang bisa diselamatkan dari sisa-sisa kebakaran. Meski menelan kerugian materi yang ditaksir berjumlah milyaran rupiah, beruntung tak ada korban jiwa yang jatuh. Menurut Muhamad Saleh, penjaga losmen Ivan yang menyaksikan peristiwa kebakaran dari awal, api mulai menjalar dari toko Aneka Bangunan yang
letaknya paling ujung sebelah kanan. Saleh menuturkan, mula-mula asap mengepul dari lantai dua ruko tersebut. Tak butuh waktu lama, kobaran api denagn cepat merambat ke bangunan lain di sekitarnya. “Tadi saya lihat asap muncul dari lantai dua. Terus dengan cepat merambat ke bangunan lain. Ndak lama datang pemadam kebakaran. Tapi apinya besar sekali, sebentar saja sudah habis terbakar rukonya,” tutur Saleh kepada Kapuas Post, Minggu pagi.
Saleh mengaku tidak mengetahui secara persis apa yang menjadi penyebab kebakaran hebat tersebut. Sekda kabupaten sekadau drs. Yohanes Jhon, M.M mengaku mengetahui kejadian tersebut setelah mendengar sirene mobil pemadam kebakaran. Saat itu juga sekda mengaku langsung menghubungi bupati dan beberapa orang staf untuk turun ke lapangan. Pada saat itu juga sekda langsung mengevakuasi berbagai perabat rumah tangga yang ada di dalam rumah dinas bupati dan rumah dinas sekda. “kita sangat terkejut setelah mendengar sirene mobil pemadam kebakaran. Dan kita menyampaikan ucapan terima kasiih kepada berbagai pihak yang sudah membantu memadamkan api, terutama warga, bpbd kabupaten sekadau, kabupaten sanggau, yayasan pemadam kebakaran sekadau dan yayasan pemadam kekabaran sanggau 

Bupati Simon petrus mengatakan dirinya mendapatkan informasi adanya kebakaran yang terjadi berdekatan dengan rumah dinas yang di tempatinya, dari Laporan Sekda Drs.Yohanes Jhon MM dan penjaga rumah dinas Bupati via Telefon Minnggu,Dinihari.
Bupati Simon Petrsu juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada warga,petugas,Pemadam kebakaran Pemda dan Yayasan Bhakti Luhur Sekadau serta Pemadam Kebaran dari Kabupaten Sekadau yang turut membantu memadamkan api.
Hingga Minggu pagi, kepulan asap masih terus muncul dari puing-puing bangunan. Petugas pemadam pun masih stand by di di lokasi untuk berjaga-jaga. Sementara, pemilik bangunan yang terbakar belum dapat ditemui karena
sedang trauma.



Tidak ada komentar:

Template by : Andreas aan kasiangan.blogspot.com