Hartono – Humas Pemkab Sekadau
Wakil Bupati Sekadau, Rupinus,
SH, M.Si, Senin (15/6/2015) mencanangkan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat
(BBGRM) ke XII dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 43 di Desa
Sekonou Kecamatan Sekadau Hulu. Pencanangan tersebut ditandai dengan penanaman
pohon petai oleh Wail Bupati Sekadau Rupinus.
Acara Bulan Bakti Gotong
Royong Masyarakat (BBGRM) ke XII dihadiri kabid pemberdayaan masyarakat badan
kesatuan bangsa pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa kabupaten
sekadau, camat dan muspika kecamatan sekadau hulu tokoh masyarakat dan tokoh
agama, tokoh pemuda dan masyarakat sekonou.
Camat sekadau hulu Yangsun,
S.Sos dalam sambutannya mengatakan kegiatan gotong royong merupakan kegiatan
tradisional yang sudah diwariskan oleh nenek moyang, tetapi oleh pemerintah
kegiatan ini diatur melalui peraturan menteri dalam negeri nomo 42 tahun 2005
tentang pelaksanaan kegiatan bulan bakhti gotong masyarakat. “tentunya kita
ingin masyarakat tradisi ini tetap terus dipelihara, sehingga nilai kebersamaan
tetap terjalin,” papoarnya.
Dalam sambutannya, Rupinus,
mengatakan agenda tahunan ini sangat strategis yang perlu dikembangkan pemda
dan semua elemen, cukup variatif terutama dalam membangun peran aktif
masyarakat. Dengan pencanangan ini menunjukkan bagian dari tanggungjawab
pembangunan oleh pemerintah dan masyarakat.
Dikatakan Rupinus BBGRM ini
sebagai bentuk untuk menghidupkan kembali semangat gotong royong masyarakat
dewasa ini yang hampir musnah. “Tapi saya yakin semangat gotong royong di
sekonou masih tetap dipelihara. Missalnya pada moment berladang dan kegiatan
lainnya seperti acara pesta yang dilaksanakan oleh keluarga, masyarakat masih
kompak,” paparnya.
Wakil bupati berharap kegiatan
BBGRM bukan hanya serimonial saja tetapi harus tetap dilaksanakan setiap saat. Terkait
dengan Hari Kesatuan Gerak PKK lanjut Rupinus PKK sudah terbukti membangun
kesejahteraan masyarakat melalui perwujudan kesejahteraan keluarga yang mandiri
dan sejahtera. “PKK dengan kekompakannya mampu memperkuat sinergitas dalam
mendorong dan memotivasi masyarakat agar tetap menjunjung jati diri bangsa
Indonesia yang hidup dalam kebersamaan dan kegotong royongan serta menjadikan
masyarakat yang kebih berdaya guna dalam rangka mencapai cita-cita,”paparnya.
Tentunya dalam rangka
mewujudkan masyarakat yang mandiri sejahtera tersebut lanjut mantan camat nanga
mahap ini perlu kita bangun dan bangkitkan peran aktif kader PKK dalam
pembangunan yang meliputi bidang Ekonmi, Sosial Budaya dan agama serta bidang
lingkungan tanpa harus mengabaikan hal-hal yang di lingkungan masyarakat
terkecil yakni berkehidupan berkeluarga.
Wakil bupati memberikan pujian
atas keikutsertaan masyarakat sekonow dalam kerja bhakti yang melibatkan
seluruh masyarakat. “Saya sangat senang masyarakat tumpah ruah turun untuk
lakukan kerja bhakti, ini menunjukan kekompakan masyarakat sekonou masih lebih
baik, saya berharap tradisi ini harus tetap dipertahankan,” ujarnya.
Pencananga BBGRM dan HKG di
desa sekonou ditandai dengan kerja bhakti seluruh masyarakat desa sekonou
memberishkan badan jalan dari sekonou menuju jalanb raya sekadu – nanga mahap. Pantauan
seluruh masyarakat mulai dari orang tua orang dewasa turun ke jalan untuk
membersihkan badan jalan dan membersihkan parit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar