Kasih Itu

Sabar, Murah Hati, Tidak Cemburu, Tidak Memegahkan Diri, Tidak Sombong, Tidak Melakukan Yang Tidak Sopan, Tidak Mencari Keuntungan Diri Sendiri, Tidak Menyimpan Kesalahan Orang Lain, Tidak Bersukacita Karena Ketidakadilan, Menutupi Segala Sesuatu, Percaya Segala Sesuatu, Mengharapkan Segala Sesuatu, Sabar Menanggung Segala Sesuatu.

Kamis, 18 Juni 2009

Jadi Pemimpin Tidak Mudah, Dia Mesti Tanggap

Hermanus Hartono
Borneo Tribune, Sekadau

“Tidak mudah menjadi seorang pemimpin, selain memiliki karisma, dia juga mesti tanggap terhadap semua persoalan yang terjadi dalam masyarakatnya. Bermacam ragam tuntutan dan kebutuhan harus dipenuhi, tanpa membeda-bedakan suku agama ras dan golongan, yang tentunya disesuaikan dengan kemampuan anggaran,” tutur Andre warga Sekadau belum lama ini.

Menurut dia, seorang pemimpin juga harus mampu mengayom dan memimpin ratusan, ribuan bahkan ratusan ribu hingga jutaan rakyatnya dengan berbagai permasalahan yang dihadapi. Berbagai persoalan harus dihadapi dengan pikiran jernih sehinngga tidak menimbulkan keadaan yang semakin berat.

Setiap pemimpin harus tanggap terhadap kebutuhan masyarakatnya. Pemimpin, dikatakannya harus memiliki inisiatif yang brilian untuk mengatasi setiap permasalahan yang ada atau terjadi di dalam masyarakat. Sikap inisiatif ini misalkan adalah selalu mengantisipasi setiap terjadi sebuah permasalahan yang terjadi.

“Kalau misalnya terjadi bencana banjir, dia harus memiliki inisiatif untuk mengatasi banjir itu. Ajak masyarakat untuk menjaga lingkungan sehingga tidak terjadi banjir pada musim hujan,” ujar dia.

Kemudian sebaliknya jika musim kemarau atau musim kering, pemimpin harus mengantisipasi terjadinya kemungkinan krisis air bersih. “Harus ada inisiatif dan sikap mengantisipasi kekurangan air jika musim kemarau datang, tindakan-tindakan antisipasi dan inisiatif seperti inilah yang sangat dibutuhkan dalam seorang pemimpin,” ungkapnya.


Tidak ada komentar:

Template by : Andreas aan kasiangan.blogspot.com