Kasih Itu

Sabar, Murah Hati, Tidak Cemburu, Tidak Memegahkan Diri, Tidak Sombong, Tidak Melakukan Yang Tidak Sopan, Tidak Mencari Keuntungan Diri Sendiri, Tidak Menyimpan Kesalahan Orang Lain, Tidak Bersukacita Karena Ketidakadilan, Menutupi Segala Sesuatu, Percaya Segala Sesuatu, Mengharapkan Segala Sesuatu, Sabar Menanggung Segala Sesuatu.

Jumat, 18 Maret 2011

27 Maret 2011 Paroki Santo Petrus Rasul Km 9 Diresmikan


Hartono/Humas Panitia
Borneo Tribune, Sekadau

Paroki Santo Petrus Rasul Gereja Katolik Monumental yang beralamat di jalan Sintang Km 9 komplek perkantoran Bupati Sekadau jika tidak halangan yang berarti akan diresmikan pada 27 Maret 2011 pekan depan oleh Uskup Sanggau Mgr. Yulius Mencucini, CP. Paroki Santo Petrus Rasul ini merupakan pemekaran dari paroki Santo Petrus dan Paulus Sekadau. Pastor Bartolomeus Tolo, Pr adalah pastor yang diberikan kepercayaan oleh uskup Sanggau untuk menjabat sebagai kepala paroki Santo Petrus Rasul ini, dan dibantu oleh Pastor Maik, Pr.

Pastor Bartolomeus pada rapat panitia belum lama ini mengatakan sebanyak enam desa di wilayah kecamatan Sekadau Hilir yang nantinya akan menjadi daerah paroki Santo Petrus Rasul yang merupakan pemekaran dari Paroki Santo Petrus dan Paulus Sekadau ini. Keenam desa itu antara lain, Desa Gonis Tekam, Desa Tapang Semada, Desa Nanga Pemubuh, Desa Engkersik, Desa Setawar dan Desa Tapang Semadak.

”Keenam desa yang ada itu, adalah wilayah paroki Santo Petrus Rasul, yang pusat gerejanya di komplek perkantoran bupati Sekadau,” ungkap Pastor Barto.

Untuk diketahui peresmian gereja katolik monumental Santo Petrus Rasul Pemkab Sekadau ini dilakukan 29 September 2009. Peresmian gereja monumental nan megah ini dihadiri langsung oleh Dubes Vatikan Untuk Indonesia Leopoldo Girelli Apostolik Muncio dan wakil duta besar Italia untuk Indonesia, Luigi, Bupati dan Wakil Bupati Sekadau.

Sebelumnya Bupati Sekadau Simon Petrus mengatakan, terbangunnya tiga tempat ibadah monumental ini seperti Gereja Katolik, Kristen dan Masjid di komplek kantor Bupati merupakan kepedulian pemerintah Kabupaten Sekadau dibidang keagamaan. Dengan terbangunnya tiga monumental ini, diharapkan terjalinnya kerukunan antar umat beragama khususnya di Kabupaten Sekadau.

Tidak ada komentar:

Template by : Andreas aan kasiangan.blogspot.com