Kasih Itu

Sabar, Murah Hati, Tidak Cemburu, Tidak Memegahkan Diri, Tidak Sombong, Tidak Melakukan Yang Tidak Sopan, Tidak Mencari Keuntungan Diri Sendiri, Tidak Menyimpan Kesalahan Orang Lain, Tidak Bersukacita Karena Ketidakadilan, Menutupi Segala Sesuatu, Percaya Segala Sesuatu, Mengharapkan Segala Sesuatu, Sabar Menanggung Segala Sesuatu.

Senin, 21 Maret 2011

Dewan Minta Perusahaan Sawit di Belitang Bertanggung Jawab Kerusakan jalan


Hermanus Hartono
Borneo Tribune, Sekadau
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sekadau daerah Pemilihan tiga yakni Belitang, Belitang Hilir dan Belitang Hulu, Yepray meminta perusahaan yang bekerja di wilayah tiga belitang supaya bertanggung jawab atas kerusakan jalan kabupaten di tiga daerah belitang tersebut. Menurut Yepray perusahaan kelapa sawit sebagai penyebab utama rusaknya jalan kabupaten di wilayah belitang tersebut. Muatan sawit dengan tonase tinggi yakni di atas rata-rata 10 ton menyebabkan ambruknya jalan kabupaten di daerah belitang yang baru-baru ini di aspal oleh Pemerintah Kabupaten Sekadau terutama yang terdapat di daerah Kecamatan Belitang menuju Sei Ayak.

Sementara kapasitas jalan kabupaten yang telah diaspal oleh pemkab sekadau itu, lanjut dia berkisar antara 6 sampai 7 ton. “Kita minta perusahaan yang bekerja di daerah belitang terutama PT. LG supaya bertanggung jawab atas kerusakan jalan kabupaten di daerah tiga belitang. Mobilitas angkutan kelapa sawit yang melebihi kapasitas itulah yang membuat jalan di Belitang sekarang ini cepat rusak,” paparnya.

Terlebih dengan cuaca penghujan seperti yang terjadi akhir-akhir ini, lanjut Yepray membuat jalan semakin hancur. Kubangan dan lumpur seakan tidak terlepas dari badan jalan kabupaten itu. Menurut dia, kubangan serta lumpur yang cukup dalam itu juga mengancam keselamatan para pengguna jalan.

Menurut Yeprai jika jalan kabupaten di wilayah tiga belitang tersebut tidak segera diperbaiki oleh pihak perusahaan maka dipastikan ekonomi di wilayah tiga belitang itu akan lumpuh, karena sudah tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat. “kendaraan roda dua saja sulit, apalagi kendaraan roda empat,” pungkasnya.

Peranan camat sebagai kepala wilayah setempat juga harus proaktif, terhadap kondisi jalan yang kian semakin parah. Sebelumnya anggota dewan asal dapil tiga juga, Herculanus juga mengatakan pihak perusahaan jangan cuci tangan. Pihak perusahaan harus bertanggung jawab. “Jangan hanya mau untung saja, tolong masyarakat juga diperhatikan,” ujarnya.

Tidak ada komentar:

Template by : Andreas aan kasiangan.blogspot.com