Bupati dan wakil Bupati Sekadau Ikut Pawai Bersama Peserta
Hartono/Humas Pemkab Sekadau
Kota sanggau yang menjadi pusat
kegiatan Indonesia Youth Day, saat acara pawai akbar yang dibuka langsung oleh
bupati Sanggau, H. Ir. Sutiman H Sudin di halaman kantor bupati Sanggau 23
Oktober 2012 lalu yang diikuti kurang lebih 37 keuskupan ditambah satu
keuskupan Kuching itu seketika disulap menjadi lautan manusia. Ribuan umat
katolik dari berbagai daerah, berbagai status, berbagai latar belakang
berkumpul menjadi menjadi dalam rangka mengikuti pawai perarakan salib IYD
menuju mega tenda paroki katedral keuskupan Sanggau.
Berbagai macam khas budaya dari
masing – masing daerah mereka tampilkan pada saat pawai IYD itu. Misalnya yang
dari Papua mereka menggunakan pakaian adat tradisionalnya, begitu juga yang
berasal dari keuskupan padang, keuskupan larantuka dan keuskupan lainnya
termasuk keuskupan Agung Pontianak dan keuskupan Sanggau, para pesertanya
menggunkan pakaian khas kalimantan barat yang penuh dengan ornament motif dan
manik – manik. Dari Jakarta misalnya, selain
salib IYD yang mereka tonjol, mereka juga menonjolkan sosok pemimpim
mereka Jokowi. Dua orang peserta yang menyerupai wajah jokowi dan ahok
menggunakan baju kotak-kotak. Satu persatu masyarakat yang berada di jalan
mereka salam sambil melemparkan senyuman.
Kekayaan Budaya yang dimiliki Indonesia
terlihat indah pada acara pawai akbar IYD di kota Sanggau, julukan Bumi Dara
Nante saat itu. Salib IYD menjadi yang terdepan dalam setiap barisan mereka.
Salib IYD yang dibuat dengan berbagai bentuk diarak mengelilingi kota Sanggau,
hal itu menandakan bahwa pertemuan orang muda katolik se-indonesia resmi
digelar. Sejumlah pejabat pemerintahan, pejabat gereja turut hadir juga pada
acara pawai akbar yang bertajuk orang muda katolik 100 persen dan orang
Indonesia 100 persen itu.
Bupati sekadau Simon Petrus,
wakil Buapati Rupinus, Sekda Kabupaten Sekadau Drs. Yohanes Jhon, Ketua PKK Ny.
Scolastika Simon Petrus dan wakil Ketua PKK Ny. Kristina Rupinus, dan beberapa
pejabat pemerintah kabupaten sekadau dan Sanggau yang diwakili wakil Bupati
Paolus Hadi dengan rela pawai bersama ribuan peserta mengelilingi kota Sanggau.
Kehadiran orang nomor satu dan nomor dua di Bumi Lawang Kuari dalam acara pawai
IYD itu menunjukan bahwa mereka perhatian terhadap orang muda. Satu persatu
masyarakat yang berdiri di sepanjang jalan kota sanggau disapa oleh rombongan
bupati. Bupati dan rombongan yang mendapat pengawalan Sat Pol PP itu berjalan
kaki bersama uskup se-indonesia dari kantor bupati sanggau menuju mega tenda,
dengan jarak tempuh kurang lebih 1 km. Bupati dan rombongan juga pada acara itu
mengenakan kostum IYD yang sudah disiapkan oleh Panitia.
Meski berjalan lumayan jauh,
rombongan bupati dan uskup tetap terlihat segar, mereka seakan tidak mengenal
lelah, Keringat dan peluh menempel sedikit di raut wajah mereka. Namun Demikian
mereka masih tetap semangat. Mereka dengan ramah memberikan senyuman kepada
mayarakat dan umat ketika mendampingi para peserta IYD pawai keliling kota
Sanggau. Bupati Sekadau Simon Petrus
mengatakan kehadirannya sebagai orang tua pada acara pawai salib IYD ini
dimaksudkan guna memberikan semangat, motivasi dan spirit kepada orang muda
katolik untuk terus berjuang demi iman, masa depan dan demi bangsa dan gereja.
“Harapan bangsa dan gereja ada pada pundak mereka, kita sebagai oran tua wajib
memberikan semangat dan spirit kepada mereka untuk terus berkembang dalam iman,
dalam pengharapan dan dalam menatap masa depan yang lebih baik,” ujar Bupati. (bersambung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar