Live In IYD 2012 di Kabupaten Sekadau ( Bagian 4 )

Pelepasan Peserta IYD Oleh Bupati Sekadau

Hartono/Humas Pemkab Sekadau

Pagi itu, 23 Oktober 2012  suasana kantor bupati sekadau yang beralamat di jalan merdeka timur km.9 terasa berbeda dari hari – hari  biasanya. Kantor pemerintahan yang sehari – harinya menjadi tempat bekerja para pegawai negeri sipil melayani masyarakat, kala itu tiba – tiba ramai dipadati oleh para orang muda katolik (OMK) dengan menggunakan kostum yang bertuliskan Indonesian Yout Day (IYD). OMK yang datang di kantor bupati sekadau kala itu adalah OMK yang berasal dari keuskupan di luar kalimantan barat, yakni keuskupan bandung (Jawa barat), keuskupan manado (Sulawesi utara) dan keuskupan samarinda ( Kalimantan Timur).

Kehadiran orang muda generasi bangsa, masyarakat dan gereja di kantor bupati sekadau ini, dalam rangka memenuhi undangan dari pemerintah daerah kabupaten sekadau untuk  bersilahturahmi dengan aparatur pemerintah yang ada di kabupaten sekadau sekaligus acara pelepasan peserta IYD oleh Bupati Sekadau Simon Petrus S.Sos, M.Si guna menuju keuskupan sanggau, tempat dilaksanakannya kegiatan akbar orang muda katolik seluruh Indonesia.

Sekitar pukul 08.00 wiba pagi, kantor bupati sekadau sudah terlihat ramai. Satu persatu peserta IYD dari tiga keuskupan mulai berdatangan. Peserta IYD pertama yang datang di kantor adalah dari keuskupan Samarinda dengan dikawal oleh pastor dan OMK dari paroki rawak, kemudian disusul dari keuskupan manado yang juga dikawal  oleh pastor dan OMK Monumental dan yang terakhir adalah peserta dari keuskupan bandung yang juga dikawal oleh pastor dan OMK paroki  Sekadau. Beragam jenis kendaraan yang digunakan oleh peserta IYD saat menuju kantor bupati sekadau, ada diantara mereka yang menggunakan bus exekutif ATS, ada juga diantara mereka yang menggunakan jasa angkutan sejenis taxi dan ada juga diantara mereka yang menggunakan sepeda motor dan beberapa angkutan umum lainnya. Kedatangan para peserta IYD di kantor bupati sekadau ini setelah mengikuti kegiatan live in di paroki – paroki  yang ada di kabupaten sekadau.

 Sambutan yang sangat luar biasa kepada para peserta IYD dan pastor pendamping juga ditunjukan oleh pemerintah kabupaten sekadau. Kedatangan mereka diterima langsung oleh bupati  sekadau Simon Petrus, S,Sos,M.Si, wakil bupati sekadau Rupinus, SH,M.Si, Sekda Kabupaten Sekadau Drs. Yohanes Jhon, Ketua DPRD Kabupaten Sekadau Aloysius, SH,M.Si, Ketua dan Wakil Ketua PKK Kabupaten Sekadau, para kepala Dinas, Badan, Kantor Bagian, para camat se-kabupaten sekadau dan para staf di lingkungan pemerintah kabupaten sekadau. Kedatangan para peserta ini juga dijamu dengan makanan dan minuman. Bupati Sekadau dan para pejabat lainnya dengan ramah menyapa seluruh peserta IYD saat memasuki aula lantai dua kantor bupati sekadau. Tepuk tangan menyambut suka cita dalam suasana kekeluargaan dintunjukan juga oleh orang muda katolik di dalam ruangan aula. Mereka sungguh bergembira karena disambut antusias oleh pemerintah kabupaten sekadau. Terlebih ketika pembawa acara Teersia Lili memberikan kesempatan kepada kepada mereka untuk menyampaikan yel – yel. Yel – yel yang disampaikan mereka penuh semangat, lucu sesuai dengan kondisi daerah mereka masing – masing.

Suasana acara pelepasan semakin semarak mana kala mereka diajak oleh pastor kepala paroki sekadau, pastor Kristianus, CP menyanyikan lagu rohani yang berjudul “bermacam-macam”. Suasana kantor bupati sekadau saat itu seakan menjadi rumah tuhan, penuh dengan sukacita dalam persaudaraan antara satu dengan yang lain. Mereka berjoget, saling melambaikan tangan, saling melempar senyuman dan saling berjabat tangan, suasananya bbegitu haru. Bahkan ketua PKK dan Ny. Aloysius juga ikut berjoget bersama para peserta.

Pastor Oce yang merupakan pendamping peserta dari keuskupan Manado dalam sambutannya, mengatakan pemerintah kabupaten sekadau sudah memberikan pelayanan yang sangat luar biasa. “Kami tidak menduga bahwa kami disambut antusias oleh bapak bupati beserta jajarannya,” ujar pastor Oce yang disambut riuh ratusan peserta IYD. Hal itu juga dikatakan pastor Hari, pendamping peserta IYD dari bandung. Menurutnya sambutan pemerintah, masyarakat dan umat katolik khususnya di kabupaten sekadau begitu luar biasa. “Ini adalah suatu kehormatan yang luar biasa kepada kami orang muda, terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah menerima kami di sekadau, terutama kepada pemerintah kabupaten sekadau,” ujarnya, yang juga disambut riuh tepuk tangan peserta, hal serupa juga dikatakan pastor pendamping dari keuskupan Samarinda.

Sementara itu Sekda Kabupaten Sekadau Drs. Yohanes Jhon yang juga ketua panitia menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para peserta IYD. “Kehadiran kaum muda ini akan menjadi harapan bangsa, masyarakat dan gereja khususnya,” ujar Jhon sembari menyampaikan permohonan maaf jika dalam penyambutan kami ini terdapat banyak kekurangan. OMK harus punya semangat, punya cita-cita.

Sementara itu bupati sekadau Simon Petrus dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada para peserta IYD di Kabupaten Sekadau. Momentum IYD ini dilanjutkan  orang nomor satu di Bumi Lawang Kuari ini adalah momentum yang sangat baik bagi orang muda katolik untuk memperdalam iman sekaligus mendekatkan diri dengan tuhan. Semangat persaudaraan dan kekekuargaan seperti ini harus menjadi niat baik Orang muda dalam rangka mewujudkan pembangunan di masa – masa yang akan datang. “Pemerintah kabupaten sekadau mendukung sekaligus memberikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pastor yang telah melaksanakan kegiatan IYD ini, semoga kegiatan ini bermakna bagi orang muda katolik, dan selamat melaksanakan kegiatan IYD di Keuskupan Sanggau,: ujar bupati yang disambut riuh tepuk tangan oleh para peserta IYD. (bersambung)